Jakarta - Eks Ketua MPR Amien Rais terus bergerilya melawan cagub DKI incumbent Basuki Tjahaja Purnama. Hari ini Amien menghadiri forum RT RW yang menghendaki perubahan di DKI. Amien Rais mengajak semuanya melawan 'Dajjal'.
"Sangat berbahaya kalau kita sampai digubernuri (dipimpin) sama gubernur yang tidak peduli dengan rakyat kecil, dan sombongnya meninggi langit. Jadi insya Allah kita lawan satu 'Dajjal' itu karena dia akan menjual kepada kepentingan asing," kata Amien Rais.
Hal itu disampaikan Amien dalam sambutannya di Rapat Akbar Forum RT RW "Memilih Pemimpin Santun dan Pro Rakyat" ini digelar di Jalan Yos Sudarso, Tanjung Priok Lorong 104, Koja, Jakarta Utara, Minggu (18/9/2016). Ada ratusan masyarakat yang berkumpul di lokasi ini.
"Jangan pernah kita gadaikan agama kita, martabat dan harga diri kita, jangan sampai kita gadai rasa nasional kita, karena kalau kalau ibu kota sudah diual oleh ke luar negeri, maka Insya Allah negara kita juga akan menyusul. Kita lawan orang yang keropos imannya, Insya Allah kita berdoa kepada Allah. Tokoh apapun mesti Insya Allah lebih baik dari itu," imbuh Amien.
Setelah Amien giliran Wakil Ketua DPRD DKI dari Gerindra M Taufik. Ia mengajak forum RT RW itu melawan Ahok.
"Ahok gagal paham fungsi RT RW, makanya wajar kalau RT RW melakukan perlawanan karena Ahok gagal paham tentang fungsi itu. Kalau ada teroris pasti yang ditanya pertama adalah RT RW. Saya ingin mengajak RT RW untuk bergerilya melawan Ahok karena yang dilakukan itu sudah tidak pro rakyat, yang ada pembangunan untuk rumah-rumah rumah elit," kata Taufik berapi-api.
Dia menuturkan anggotanya di DPRD DKI terus melakukan perlawanan. Ia mengimbau warga DKI untuk mewaspadai penyusup.
"Semua kita bersatu untuk tidak Ahok. Wapadai penyusupan para pemilih-pemilih gelap. Pada waktunya akan hadir penyusup pemilih gelap yang hadir pada saudara-saudara," katanya.
"Saya ini dari Gerindra, ini bagian dari pertaubatan, yang bawa mula-mula Ahok ini memang Gerindra, jadi menjatuhkan Ahok itu bagian dari pertaubatan kami. Kami bersama saudara-saudara untuk melakukan perlawanan terhadap Ahok," pungkasnya.
(van/nwk)