Berolahraga membuat kita berkeringat. Cairan tubuhpun berkurang dan bisa menyebabkan dehidrasi. Kekurangan cairan saat berolahraga tak hanya mempengaruhi performa seseorang, melainkan juga kejernihan pikiran dan kemampuan fisiknya.
Karena itu banyaklah minum, baik sebelum maupun setelah berolahraga. Di antara berbagai pilihan minuman, mana yang sebaiknya Anda konsumsi? Inilah daftar yang dilansir The Daily Meal (21/05/13):
1. Air putih
Jika Anda tidak meminum air putih sebelum, selama, dan setelah berolahraga, Anda merugikan diri sendiri dalam jangka panjang. Ketika dehidrasi, performa menurun 25%. Masalahnya, kebanyakan orang (termasuk atlet) mengalami dehidrasi bahkan sebelum mulai berolahraga.
Jadi, minumlah air dengan cukup. Jika satu gelas air putih berukuran 237 ml, minumlah 2-2,5 gelas air dua jam sebelum berolahraga, segelas pada 15 menit sebelumnya, lalu segelas setiap 15 menit saat berolahraga.
2. Kopi
Sedikit kafein dapat meningkatkan ketahanan, meningkatkan performa latihan, dan meredakan rasa sakit setelah berolahraga. Kafein juga dapat mengurangi persepsi rasa sakit dan pengerahan tenaga. Pasalnya, kafein memblokir sinyal rasa sakit dari otot ke otak.
Minumlah satu shot espresso sekitar setengah jam sebelum atau setelah berolahraga. Para ahli menyarankan Anda minum 4,6 mg kafein per kg berat badan Anda sekitar sejam sebelum berolahraga.
3. Sport drink
Sport drink sebaiknya diminum oleh mereka yang berolahraga berat. Minuman ini akan membantu tubuh memperoleh kembali karbohidrat dan elektrolit yang hilang. Sodium di dalamnya juga membuat Anda merasa lebih haus.
Selain itu, kombinasi glukosa dan garam membantu tubuh menyerap air dan menghidrasinya dengan lebih cepat. Bedakan dengan energy drink yang perlu dihindari saat berolahraga. Minuman ini tinggi gula dan kafein.
4. Air kelapa
Kalau Anda hanya berolahraga ringan sesekali, air kelapa adalah pilihan tepat. Pasalnya, minuman alami ini tinggi potassium namun rendah sodium dan karbohidrat, dua zat yang perlu diisi kembali setelah berolahraga.
5. Jus ceri
Jus ceri yang terasa asam ternyata kaya antioksidan flavanoid dan anthyocyanins. Keduanya dapat meredakan inflamasi dan bengkak setelah berolahraga. Studi di Inggris menemukan bahwa pelari yang meminum jus ceri sebelum dan setelah berolahraga pemulihan ototnya terjadi lebih cepat.
6. Bir
Kabar gembira untuk para pecinta bir. Peneliti asal Spanyol menemukan bahwa bir dapat mengembalikan cairan tubuh lebih cepat daripada sport drink atau air putih. Seperti susu cokelat, bir mengandung kombinasi tepat karbohidrat dan protein yang membantu tubuh pulih lebih cepat dan terehidrasi lebih cepat. Bonusnya, bir juga meredakan sakit dan nyeri usai berolahraga.
Foto: Thinkstock
7. Susu cokelat
Susu cokelat mengandung protein dan karbohidrat dalam jumlah tepat untuk meredakan otot-otot yang lelah. Kandungan gula dan sodium dalam susu juga cukup untuk mendorong kadar insulin agar tubuh menahan air dan memperoleh energi kembali.